Rabu, 21 Juli 2010

ITS BUKA pendaftaran lagi 2010 setelah SNMPTN

Ingin kuliah di Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya tetapi gagal dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2010? Jangan khawatir. Sebab, tahun ini adalah kali pertama ITS membuka pendaftaran program Unggulan Mandiri 2010/2011. Seleksi penerimaan dilakukan setelah pengumuman SNMPTN, Sabtu 17 Juli, dan pendaftarannya akan ditutup pada Rabu 21 Juli.


Situs ITS, Senin (19/7/2010) menyebutkan, program ini dibuat untuk mengisi bangku kosong yang tersedia di ITS. "Kekosongan tersebut karena banyaknya pendaftar yang sudah diterima namun tidak mendaftar ulang," jelas Pembantu Rektor I ITS Arif Djunaidy.

Tercatat, ada 325 kursi kosong yang tersebar di lima fakultas ITS yaitu Fakultas Teknologi Informasi (FTIf, 20 kursi), Fakultas Teknologi Kelautan (FTK, 57 kursi), Fakultas Teknologi Industri (FTI, 88 kursi), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA, 94 kursi), serta Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP, 65 kursi).

“Prakiraan tersebut sudah termasuk bangku kosong SNMPTN yang biasanya kosong sebelas persen,” imbuh Arif.

Seperti SNMPTN. program Unggulan Mandiri ITS tidak hanya diperuntukkan bagi lulusan tahun 2010, tetapi juga lulusan 2009, asalkan para peminat memenuhi syarat. Meski demikian, untuk menjaga mutu, ITS tetap akan melaksanakan tes ujian masuk pada 23 Juli mendatang. Pengumuman kelulusan program Unggulan Mandiri akan dilakukan pada 24 Juli mendatang.

Mereka yang masuk ITS melalui jalur ini dikenakan sedikit perbedaan dalam biaya Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI). Biaya SPI minimal untuk FTIf adalah Rp100 juta, FTSP sebesar Rp75 juta, FTK dan FMIPA masing-masing sebesar Rp50 Juta, dan untuk FTI berkisar Rp60-75 juta.

“Program ini tidak berarti kita menjual ITS, tetapi hanya untuk mengisi bangku kosong yang ada. Kita juga tetap mengadakan tes masuk, bahkan yang berani membayar SPI sampai satu miliar pun belum tentu diterima kalau hasil tesnya tidak bagus,” tegasnya.

Namun, Arif mengklaim, jumlah tersebut tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan biaya masuk Fakultas Kedokteran yang mencapai Rp150 juta. Dia menambahkan, nantinya, dari SPI yang dibayarkan mahasiswa baru akan diberlakukan sistem subsidi silang melalui program reguler dan beasiswa Bidik Misi. Program Unggulan Mandiri ITS juga diharapkan dapat meningkatkan pemasukan untuk menyelenggarakan Tri Dharma perguruan tinggi.
(rhs)

SUMBER : http://news.okezone.com/read/2010/07/19/373/354259/gagal-snmptn-its-buka-pendaftaran-lagi